16 Manfaat Hebat Kunyit Untuk Kesehatan Juga Efek Sampingnya

16 Manfaat kunyit untuk kesehatan juga efek sampingnya. Siapa sih yang tidak kenal kunyit? nama latinnya curcuma longa, adalah bumbu primadona para ibu yang suka memasak berbagai hidangan lezat untuk keluarga tercinta. 

Dalam acara hajatan, atau hari raya, kunyit punya peran penting. Membuat tumpeng, memasak gulai, nasi kuning, ayam kari, dan masih banyak lagi. Lainnya kamu bisa tambahkan sendiri.

Kemudian, kunyit tidak hanya berguna untuk bumbu masakan saja, tapi paling bermanfaat sebagai ramuan obat tradisional, dan sudah terbukti khasiat sehatnya bagi tubuh. 

Senyawa kurkumin yang terdapat dalam kunyit ibaratnya seperti raja, yang membuat posisinya berada di tangga teratas sebagai ramuan hebat yang seringkali dibicarakan oleh para ilmuan di bidang sains.

Punya sejumlah protein yang bermanfaat seperti, vitamin C, serat, zat besi, sodium, kalsium, dan juga punya sekitar 24 kalori dalam 1 sendok makan bubuk kunyit. Banyak vitamin B6, mangan, magnesium, dan kalium.

Bubuk kunyit. Pixabay Images

Kunyit patut diperhitungkan, karena banyak penelitian berkualitas tinggi mengatakan bahwa, kunyit ini memiliki manfaat luarbiasa untuk otak, dan tubuh. 

Namun, selain banyak manfaat sehat, kunyit juga punya efek yang harus kita ketahui. Aku akan membahas terlebih dahulu manfaat dari kunyit.

Kunyit mengandung bahan aktif curcumin, yang merupakan antioksidan yang menunjukkan sifat anti-inflamasi dalam kondisi seperti arthritis, keseleo otot, dan cedera lainnya. 

Selain itu, kunyit dapat mencegah, dan memperlambat pertumbuhan kanker, melindungi terhadap penyakit hati, dan membantu mengurangi gejala kondisi pencernaan seperti sindrom iritasi usus. 

Meskipun hanya menambahkan kunyit ke dalam masakan sehari-hari kamu akan meningkatkan konsumsi, dan menambah rasa, ada metode lain untuk meningkatkan asupan, dan mendorong pengurangan peradangan.

1. Membantu mencegah pembekuan darah

Saya yakin semua orang sangat memperhatikan kesehatannya dengan mengadakan cek-up paling tidak setahun sekali. 

Ketika mereka menerima hasil dari serangkaian cek-up, dan ternyata mengetahui bahwa, ia mengalami gangguan kesehatan [pembekuan darah], maka otomatis hal ini menjadi perhatian khusus. 

Apa penyebab, dan bagaimana sampai terbentuknya gumpalan darah? Melalui suatu proses yang namanya [agregasi trombosit] yang berkonsentrasi hanya pada satu area saja, sehingga terjadilah pembekuan darah.

Sebuah studi di laboratorium yang mengadakan pengujiannya terhadap hewan dengan menggunakan senyawa curcumin yang ada dalam kunyit, dapat membantu mengurangi agregasi trombosit darah yang diketahui memiliki manfaat besar, untuk meminimalkan terjadi risiko terbentuk gumpalan darah. 

Tentu ini sangat berpengaruh buruk pada kesehatan jantung maupun otak.

2. Kunyit punya senyawa anti-peradangan alami

Peradangan adalah, akar dari sebagian besar penyakit. Kunyit diketahui punya senyawa bioaktif, dan obat yang sangat kuat. 

Bahan aktif yang ada di dalam kunyit adalah, curcumin. Ia memiliki efek anti-inflamasi, dan antioksidan yang hebat. Suatu obat alami tanpa efek samping.

Ada beberapa pendapat tentang peradangan itu sangat penting untuk membantu tubuh memerangi bakteri asing juga berperan membantu memperbaiki kerusakan. 

Tanpa peradangan, maka patogen seperti bakteri dapat dengan bebas [gampang] menguasai tubuh kita, dan membunuh.

Namun, meskipun peradangan dianggap penting, tetap saja para ilmuan saat ini mengatakan bahwa, peradangan rendah yang kronis punya peran besar pada sejumlah penyakit kronis. 

Sangat berbahaya karena terkait dengan beberapa penyakit kronis seperti; kolitis ulserativa, kanker, radang sendi, nyeri kronis, dan kolesterol tinggi, jantung, alzheimer, sindrom metabolik, juga berbagai penyakit degeneratif di usia tua.

Sebuah evaluasi yang dilakukan oleh Jurnal Oncogene, dan menerbitkan hasil penelitiannya pada beberapa senyawa anti-inflamasi, dan menemukan obat anti-inflamasi non steroid seperti ibuprofen, aspirin sangat tidak efektif dibandingkan dengan curcumin yang merupakan senyawa anti-inflamasi terhebat.

3. Kunyit dapat mencegah, dan bahkan membantu melawan kanker tertentu

Sebuah penulisan mengenai kunyit yang diterbitkan dalam jurnal Molecules pada tahun 2015 mengatakan bahwa, curcumin yang merupakan senyawa dari kunyit mungkin punya potensi untuk membantu mencegah kanker tertentu. 

Curcumin sendiri merupakan antioksidan hebat, dan terkait dengan pencegahan kanker usus besar juga menghambat protein penyebab tumbuhnya tumor.

Diketahui, selama ini peneliti telah melakukan beberapa penelitian besar bahwa, curcumin tidak perlu diragukan lagi [telah terbukti], untuk  membantu memperlambat aktivitas sel-sel kanker, pencernaan, kanker kulit termasuk juga sel-sel tumor.

Tak bisa disangkal lagi bahwa, curcumin memang punya efek antikanker. Ini berdasarkan banyak penelitian laboratorium. 

Curcumin dapat membunuh sel-sel kanker seperti kanker usus, payudara, dan beberapa yang di telah sebutkan di atas. Juga punya efek perlindungan untuk multiple myeloma, kanker prostat, pankreas. 

4. Kunyit membantu meningkatkan kesehatan jantung kamu

Antioksidan tinggi yang terkandung dalam kunyit, juga anti-inflamasi yang disebut curcumin adalah, sangat penting yang menjadikan kunyit bermanfaat untuk membantu melindungi orang dengan kondisi jantung tertentu, termasuk juga detak jantung yang tidak teratur, dan penyakit otot jantung. 

Hal ini dikatakan di dalam sebuah jurnal Pharmacological research pada tahun 2017 yang lalu.

Vitamin B6 yang terkandung di dalam kunyit membantu mencegah produksi homocycteine. Apa itu homocysteine? 

Homocystein adalah, produk samping yang tidak penting yang bisa merusak dinding sel, akibatnya melemah, dan berakibat pada banyak komplikasi di jantung. Apalagi di tambah dengan tekanan darah tinggi.

Sebuah studi yang dilakukan secara acak terhadap 121 orang, dalam menjalani operasi bypass arteri koroner, baik plasebo. 

Apa itu plasebo? Plasebo merupakan suatu pengobatan yang tidak ada dampak apa-apa, atau 4 gram curcumin setiap hari, yang dilakukan beberapa hari sebelum, dan setelah dilakukan operasi. 

Setelah dipantau, ternyata curcumin memiliki 65 persen penurunan risiko terjadi serangan jantung.

5. Membantu mengurangi nyeri akibat arthritis juga pencegahannya

Peradangan sendi adalah, akibat dari arthritis. Curcumin telah diketahui merupakan anti-inflamasi yang baik, dan dapat meredakan nyeri. 

Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada sejumlah orang dengan kondisi arthritis menunjukkan bahwa, curcumin berperan penting dalam membantu mengobati arthritis paling unggul dibandingkan dengan menggunakan obat-obat anti-inflamasi.

6. Bermanfaat dalam melawan, dan mengobati penyakit alzheimer

Seperti diketahui bahwa, penyakit Alzheimer merupakan neorodegenaratif. Sering terjadi di usia tua, namun, tidak menutup kemungkinan penyakit ini juga bisa menimpa anak-anak muda, oleh karena, memiliki gaya hidup yang tidak sehat. Alzheimer menyebabkan dimensia.

Kunyit dapat membantu mencegah degradasi kognitif, dan dapat pula merangsang aktivitas saraf yang terjadi berupa dimensia, dan alzheimer. 

Curcumin yang ada di dalam kunyit diketahui sangat berguna, untuk membuang plak amyloid sebagai penyebab utama berkembangnya penyakit alzheimer.

Sedangkan menurut medis, penyakit alzheimer ini tidak bisa disembuhkan. Sementara yang ada hanya untuk meredakan gejalanya saja. 

Paling penting dari semua ini adalah, si penderita sebisa mungkin menjaga kondisinya, supaya bisa tetap mandiri. 

Memang ada obat-obat yang dokter resepkan untuk pasien alzheimer ini. Kamu harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk pemakaiannya, karena tentu memiliki efek samping.

7. Membantu mengurangi kadar glukosa darah

Curcumin yang terdapat di dalam  kunyit dapat membantu mengurangi kadar glukosa darah, dan dapat melawan risiko terjadinya diabetes tipe-1, dan tipe-2. 

Perlu diketahui bahwa, komplikasi diabetes yang sering terjadi pada saraf yang mengakibatkan saraf menjadi rusak, yang disebut neuropatik diabetik. 

Ini bisa mengakibatkan gejala yang serius pada seluruh tubuh kita. Otot menjadi lemah sampai mengalami kebutaan.

Adapun sebuah penelitian yang dilakukan terhadap tikus, telah menemukan suplementasi curcumin sangat besar mengurangi nyeri neuropatik perifer diabetik yang sering terjadi di tangan, lengan, dan kaki. 

Bahaya lain yang dapat ditimbulkan oleh neuropati diabetik adalah, gagal ginjal.

Biokimia, dan Penelitian Biofisik Komunikasi telah menerbitkan studi laboratorium dari Universitas Auburun pada tahun 2009 yang mendalami kemampuan curcumin untuk mengurangi kadar glukosa darah. 

Menghasilkan suatu temuan yang sangat penting tentang curcumin 400 kali lebih hebat dibandingkan dengan metformin. Metformin adalah, obat diabetes yang sering digunakan.

8. Membantu mengobati masalah lambung [gastrointestinal]

Bubuk kunyit sering digunakan di dalam masyarakat untuk menenangkan lambung. Ternyata bubuk kunyit juga manjur dalam mengobati kram, sindrom iritasi usus [IBS], dan sembelit. 

Selain itu juga, manfaat anti-inflamasi curcumin ini membantu mengurangi risiko pendarahan di usus, bisul, paling umum adalah, menghilangkan iritasi yang terjadi di usus. 

Dengan demikian, curcumin kerapkali direkomendasikan kepada pasien dengan kasus penyakit radang usus (IBD) juga pasien dengan kondisi sangat serius menderita penyakit Crohn.

9. Membantu kesehatan pencernaan

Dengan adanya sifat antioksidan yang tinggi, dan anti-radang yang dimiliki kunyit membuatnya memiliki peran yang sangat penting bagi kesehatan pencernaan kita. 

Ini sering ditemui dalam penggunaan obat ayuverda untuk membantu menyembuhkan pencernaan.

10. Menjadikan kulit sehat

Di Indonesia sudah tidak asing lagi kita menjadikan kunyit untuk bahan dasar lulur, dan masker. Menghilangkan flek-flek hitam bekas luka, atau sengatan matahari, mengurangi minyak oleh kelenjar sebaceous, dan membasmi jerawat. 

Selain itu juga bisa menyembuhkan luka, mengecilkan pori-pori. Mengurangi tanda-tanda keriput [penuaan dini]. Aku adalah, salah satu pengguna masker, dan lulur yang terbuat dari kunyit. 

Kita bisa buat sendiri, atau tidak usah repot-repot, datang saja ke toko jamu, atau di mall juga sudah tersedia.

11. Memelihara fungsi hati

Kunyit juga sering dipakai dalam mengobati penyakit hati berlemak, dan sirosis. Hal ini karena antioksidan yang dimilikinya. 

Senyawa organik yang ada dalam kunyit bisa membantu memelihara fungsi hati dengan baik, serta membantu meminimalkan tingkat terjadinya toksisitas dalam tubuh kita dengan merangsang sistem limfatik, kemudian membuang racun.

12. Untuk penderita depresi

Sebuah penelitian mengatakan bahwa, curcumin punya efek yang sama dengan prozac bagi penderita depresi, cemas, stres, dan susana hati sering berubah. Ini merupakan pilihan alternatif terbaik untuk farmasi, mengingat tidak mengandung efek yang berbahaya.

13. Kunyit membantu meningkatkan fungsi kognitif

Kunyit adalah bumbu yang sangat istimewa untuk memesak, dan pengobatan tradisional. Kandungan curcumin dapat membantu meningkatkan kemampuan konsentrasi berpikir, kemampuan kognitif, dan meningkatkan retensi memori. Selain itu, dapat melindungi saraf dari stres oksidatif dalam jangka panjang.

14. Tidak nyaman [bermasalah] menstruasi

Pada saat wanita menstruasi memang cenderung merasa perutnya mules, dan ini mungkin hal yang wajar saja. Namun, jika sudah mengalami kram perut, sampai pendarahan berlebih, maka kamu bisa mencoba kunyit. 

Akan tetapi saya menyarankan kamu untuk berkonsultasi ke dokter apabila hal tersebut berulang, dan bertambah parah.

15. Membantu meredakan nyeri osteoartritis

Menurut Arthritis Foundation, ada sekitar 30,8 juta orang Amerika mengalami kecatatan umum yang diakibatkan oleh osteoarthritis. 

Akan tetapi, penelitian yang dilakukan pada tahun 2017 telah menemukan bahwa, mengonsumsi curcumin dalam 4 minggu bisa membantu meringankan nyeri osteoarthritis.

16. Membatu mengurangi berat badan

Kunyit adalah, kontributor yang sangat penting, dan ideal dalam usaha untuk menurunkan berat badan. Hal ini karena ia dapat menurunkan kolesterol jahat [LDL], dan sangat berguna dalam menurunkan massa lemak serta detoksifikasi hati. 

Penelitian yang diterbitkan di jurnal Biofactor mengatakan bahwa, curcumin membantu meminimalkan pertumbuhan sel-sel lemak. Ini menurut hasil laboratorium.

Manfaat hebat kunyit yang lainnya

• Antioksidan tubuh
• Membantu menekan inflamasi lemak
• Menyeimbangkan kadar kolesterol
• Membantu mencegah atherosclerosis
• Menghilangkan LDL  yang berlebihan [kolesterol jahat] dari arteri, dan pembuluh darah.Membatasi pertumbuhan radikal bebas
• Menunda penuaan
• Membantu melawan penyakit kronis yang ada hubungannya dengan usia tua
• Mampu dalam mendetoksifikasi tubuh
• Membantu mengelola kolesterol LDL
• Meminimalkan gejala depresi

Beberapa efek samping dari kunyit yang harus kamu perhatikan

Berikut beberapa efek samping yang bisa terjadi pada tubuh apabila kamu mengonsumsi curcumin  rutin dalam jumlah besar [melampaui batas].

1. Risiko batu empedu
Kunyit mengandung oksalat yang besar [bahan kimia] yang bisa menambah risiko batu empedu. Jika kamu sedang dalam pengobatan empedu, jangan mengonsumsi kunyit.

2. Risiko Perdarahan
Jangan mengonsumsi kunyit apabila kamu sedang menderita gangguan pendarahan, karena kunyit dapat memperlambat pembekuan darah, bisa meningkatkan risiko memar juga pendarahan.

3. Risiko mengalami batu ginjal
Kelebihan dosis konsumsi kunyit dapat menimbulkan risiko batu ginjal. Mengapa? Karena oksalat dalam kunyit diketahui bisa mengikat kalsium.

4. Bisa menurunkan tekanan darah berlebihan
Memang kunyit bermanfaat, tetapi, jika pemakaian dalam dosis tidak terkontrol dapat menyebabkan penurunan tekanan darah yang berlebihan.

5. Bisa menyebabkan mual, dan dieare
Terlalu banyak konsumsi kunyit dapat mengiritasi lambung.

6. Risiko kekurangan zat besi
Sebuah penelitian mengatakan, senyawa yang ada dalam kunyit bisa mengikat zat besi, sehingga melemahkan kemampuan tubuh kita untuk menyerap zat besi dari makanan yang dikonsumsi. Yang harus dilakukan adalah, hindari kunyit, dan konsultasi dengan dokter.

7. Tidak dianjurkan untuk wanita hamil, dan menyusui
Kecuali digunakan sebagai bumbu masak seperti kari ayam, dan masakan lainnya. Ini menurut University of Maryland Medical Center.

8. Bisa mengakibatkan infertilitas pada pria
Untuk pria, sebaiknya kamu konsumsi kunyit dengan jumlah terbatas saja. Jika berlebihan maka bisa mengurangi kadar testoteron, juga menurunkan pergerakan sperma.

9. Bisa berinteraksi dengan obat-obatan
Perhatikan beberapa obat yang bisa berinteraksi dengan kunyit;

• Obat pengencer darah; aspirin, warfarin, clopidogrel
• Obat-obatan pereda asam lambung; famotidine [pepcid], ratidine [zantac], cimetidine [tagamet], esomeprazole [nexium], lansoprazole [prevacid], dan lain-lain yang bisa kamu ketahui melalui konsultasi dokter.
  

10. Bisa berinteraksi dengan Herbal tertentu
Memang efek interaksinya tidak besar terhadap jahe , dan lada hitam, akan tetapi kamu harus perhatikan.

Kesimpulan
Sebaiknya dalam penggunaan kunyit untuk keperluan terapi, atau jika dimasukkan di dalam program diet, harus konsultasikan dengan dokter supaya bisa menghindari efek-efek buruk yang tidak diinginkan. Dosis yang paling benar adalah dosis yang direkomendasi oleh dokter.

Demikianlah artikel tentang 16 manfaat hebat kunyit untuk kesehatan juga efek sampingnya.

Share :