16 Manfaat Ajaib Mendengar Musik Untuk Kesehatan Dan Pemulihan Dari Sakit

16 Manfaat ajaib mendengar musik untuk kesehatan dan pemulihan dari sakit ternyata sangat penting. Aku sendiri merasakan bagaimana musik bisa membuat hidup aku bersemangat.

Jika lagi sedih, dan galau, musik dapat mengubah suasana hati menjadi riang. Bahkan, dalam kondisi stres. Hidup tanpa musik seperti dunia ini tak berpenghuni.

Mendengarkan lagu yang sangat kita senangi dapat mengembalikan memori kita. Musik dengan irama lambat, tenang, dapat memberikan terapi dalam pemulihan penyakit kita.

Aku harap, kamu mau membiasakan diri untuk mendengar musik dalam menjalani hari-hari hidup, dan rasakan berjuta manfaatnya.

Diketahui bahwa, otak kita punya jalur yang berbeda dalam merespons, atau memproses beragam musik seperti; melodi, ritme, nada dan tempo.

Dengan mendengar lagu tertentu yang sangat kamu suka, maka bisa membuat hati, dan jiwa kamu menjadi tenang, bahagia, ceria, dan terlebih lagi dapat mengembalikan memori.

Musik slow menyenjukkan jiwa, sedangkan musik cepat membantu meningkatkan detak jantung kita, juga membuat kita bersemangat.

16 Manfaat ajaib mendengar musik untuk kesehatan dan pemulihan dari sakit

Unsplash Images

Efek musik yang dialami pada setiap orang tentu tidak sama. Penelitian mengatakan bahwa, otak kita akan melepas zat kimia yaitu dopamin yang membuat suasana hati kita enjoy, jika mendengar musik yang kita sukai.

Efek musik juga bisa membuat seseorang merasa sedih, gembira, atau sebaliknya menimbulkan emosi. Penelitian paling baru menunjukkan bahwa, mendengarkan musik membantu meningkatkan kesehatan fisik, dan mental secara ajaib.

Saat kita belajar, dan berlatih musik maka secara langsung dapat membantu meningkatkan IQ kita. Bahkan sampai usia lanjut otak kita tetap berfungsi dengan baik. Di bawah ini kamu dapat melihat 16 manfaat ajaib dari mendengar musik.

1. Pasien yang mendengar musik sebelum, dan sesudah operasi membantu menenangkan mereka

Peneliti menemukan bahwa, pasien yang mendengarkan musik santai sebelum operasi membantu mengurangi rasa cemas mereka.

Malahan, paling efektif dari pada obat midazolam yang sering diberikan untuk pasien supaya mengantuk sebelum dioperasi.

Penelitian lain pun menyebutkan bahwa, pasien yang baru saja selesai operasi jantung, jika mendengar musik maka dapat lebih santai.

2. Pasien kanker yang mendengar musik bisa membantu mengurangi rasa sakit, stres, dan cemas

Seperti kita ketahui bahwa, pasien kanker sangat sensitif. Ini berdasarkan pengalaman aku menghadapi sahabat yang beberapa waktu lalu didiagnosa terkena kanker.

Ia merasa bahwa hidupnya sudah berakhir, dan yang ada hanyalah menunggu kematian. Emosi, dan stres menjadi bagiannya setiap hari. Perlahan aku dekati, dan memberikan sedikit pencerahan psikologi.

Pertama jiwanya harus tenang, agar dapat menyiapkan diri [fisik, dan psikis] untuk memasuki tahap demi tahap pengobatan.

Menerima semua yang terjadi, lalu berdamai dengan rasa sakit. Buang rasa egois, dengki, dendam. Terakhir memaafkan.

Setelah itu, dengarkan musik. Syukurlah, ia bisa jalani semua itu dengan baik. Singkat cerita, sekarang ia adalah seorang survivor kanker yang hebat.

Sebuah penelitian yang dilakukan di Drexel University tepatnya di Philadelphia menemukan bahwa, terapi musik, dan musik yang sudah direkam terlebih dahulu membantu mengurangi rasa sakit lebih dari perawatan standar pada pasien kanker.

3. Musik begitu penting membantu pemulihan pasien Stroke

Untuk kamu yang memiliki keluarga, atau orang terdekat dengan kondisi stroke, jangan bebankan mereka dengan masalah, dan situasi rumah yang tidak tenang. Tetapi, segera berikan kepada mereka musik yang sesuai dengan keinginan mereka.

Sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Helsinki telah memperlihatkan bahwa, pasien stroke secara rutin mendengarkan musik selama 1 sampai 2 jam sehari, maka dapat membantu meningkatkan pemulihan fungsi kognitif mereka secara signifikan.

Sedangkan buku audio tidak membawa perubahan berarti. Apalagi hanya memberikan buku bacaan.

Peneliti lain di Finlandia mengatakan hal yang hampir sama, dengan penelitian di Universitas Helsinki bahwa, pasien stroke yang mendengarkan musik favorit mereka selama 2 jam dalam sehari.

Ini sangat besar pengaruhnya terhadap memori, dan perhatian verbal mereka menjadi positif meningkat dibanding cuma mendengar buku audio, atau malah tidak mendengar musik samasekali.

4. Memiliki efek yang sangat baik dalam membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah

Dalam temuan beberapa ilmuan bahwa, emosi yang di rasakan para pasien saat mendengarkan lagu kesukaannya punya efek yang sangat baik [sehat] untuk fungsi pembuluh darah mereka. Perasaan bahagia sangat membantu meningkatkan aliran darah.

5. Melindungi otak kita tetap sehat di usia lansia

Sebuah penelitian yang dilakukan terhadap para lansia [manusia lanjut usia] dengan kondisi sehat telah menemukan bahwa, mereka yang memiliki pengalaman bermusik dalam jangka waktu 10 tahun ke atas, memiliki skor tes kognitif yang tinggi, dibandingkan dengan mereka yang belajar musik cuma 1 sampai 9 tahun. Sedangkan yang bukan pemusik memiliki skor rendah.

Penelitian paling baru mengatakan bahwa, musik dapat mengkomunikasikan perasaan dasar manusia, terlepas dari latar belakang budaya, dan etnis si pendengar.

Plato mengatakan bahwa, "musik dan irama menemukan jalan mereka ke tempat-tempat rahasia jiwa." Tak peduli apakah usiamu muda, atau tua, sehat, atau sakit, bahagia, atau sedih, musik bisa menambah kualitas hidupmu dalam berbagai cara.

Penelitian lain mengatakan pula bahwa, orang lanjut usia yang terus aktif bermain musik bisa membantu menjaga otak mereka tetap sehat, dan berfungsi dengan baik meskipun usia terus bertambah.

6. Membantu meingkatkan kinerja pada tugas-tugas kognitif.

Sebuah penelitian yang pernah dilakukan sebelumnya telah menemukan bahwa, mendengarkan musik sebelum menghadapi ujian memungkinkan para peserta ujian dapat menjawab lebih banyak soal dengan benar sesuai dengan waktu yang ditentukan.

7. Musik bisa mengubah kecepatan gelombang otak

Pada saat kita mendengarkan musik slow, maka itu dapat menciptakan aktivitas dari gelombang otak kita, selain itu juga, mengubah kecepatan gelombang otak. Bisa dirasakan ketika kita sedang meditasi.

Musik slow benar-benar membawa kita pada ketenangan, hingga bisa berkonsentrasi penuh. Banyak penelitian telah memperlihatkan bahwa, memakai rhitmic stimuli untuk menginduksi keadaan tersebut punya efek terapeutik yang sangat baik, membantu meminimalkan gejala PMS, migrain.

8. Bermanfaat untuk mereka yang dengan kondisi depresi

Banyak sekali penderita depresi di Indonesia, dan seperti kita ketahui, ada 350 juta penderita di seluruh dunia. Bahkan sudah lebih dari angka tersebut.

Jumlah yang terbesar dari kasus ini ialah, mereka yang mengalami insomnia. Penelitian telah menemukan bahwa, dengan mendengarkan musik sebelum tidur berhasil menurunkan gejala depresi secara drastis.

Musik dapat mengusir suasana hati yang gundah. Apalagi saat putus cinta, seseorang bisa mengalami sedih, kecewa, dan putus harapan. Musik membantu mengubah susana hati.

9. Musik punya kekuatan ajaib untuk membuat kita merasa bahagia

Percaya atau tidak, musik sudah menjadi bagian hidup setiap orang. Aku jamin 99 persen kaki kamu akan bergoyang, saat mendengar musik.

Presiden Repulik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo pun tak tahan mendengar lagu dangdut pada pembukaan Asian Games 2018 kemarin. Ia bergoyang mengikuti irama dengan penuh semangat, dan wajah bahagia. Luar biasa bukan! I love you Mr. President.

Musik bisa mengubah banyak hal, musik irama cepat punya kekuatan magic, membuat suasana sedih menjadi bahagia, dan penuh semangat.

Kita jadi bergairah dalam melakukan aktivitas. Dalam film horor juga musik punya peran penting. Para penonton akan merasa berdebar, menyaksikan adegan demi adegan. Banyak hal lagi tentang manfaat musik.

Penelitian telah membuktikan, pada saat kita mendengarkan musik dengan cara khusus, dan kita sukai, maka dengan sendirinya menyebabkan otak kita melepaskan dopamin [neurotransmitter] sebagai bahan kimia yang baik. Kamu jangan kaget, jika merasakan sukacita, gembira, bahagia, bahkan emosi yang meledak-ledak pada saat mendengar musik.

10. Menambah kekebalan tubuh

Berdasarkan analisis yang dilakukan pada tahun 2013, penulis Mona Lisa Chanda dan Daniel Levitin menyimpulkan bahwa, musik memiliki potensi penting menambah kekebalan tubuh, namun ini baru awal dari penelitian mereka.

Lanjutnya, "aku pikir, musik adalah obat alami yang tidak memiliki efek samping apapun seperti pada obat kimia.

Penelitian juga menunjukkan bahwa, musik membantu menurunkan tingkat hormon stres kortisol, penyebab melemahnya kekebalan tubuh, tekanan darah naik, menurunkan kepadatan tulang, risiko penyakit jantung, dan mengganggu memori.

Sementara itu, penelitian lain yang dilakukan oleh Massachusett General Hospital yaitu, saat mendengarkan piano Mozart dapat membantu merelaksasi para pasien yang kritis dengan cara mengurangi hormon stres.

11. Musik Membantu mengembalikan daya ingat pasien alzheimer

Seperti kita ketahui bahwa, penyakit alzheimer's disease [dimensia] umumnya terjadi pada lansia, dan menyebabkan satu dari tiga orang lansia meninggal dunia dengan kondisi penyakit tersebut.

Jadi, jika di keluarga kamu terdapat orang tua tercinta yang memiliki kondisi dimensia, silahkan luangkan waktu untuk mainkan musik yang sesuai dengan keinginan mereka, sehingga membantu mengembalikan daya ingatnya.

Dr. Laura Mosqueda, Direktur Geriatrics di University of California di Irvine School of Medicine, mengatakan bahwa, musik sangat mempengaruhi banyak area otak, ia merangsang jalur yang mungkin masih sehat.

12. Membuat tidur lebih nyenyak

Hal yang sangat memnganggu, dan menyebabkan aku tidak bisa tidur adalah, stres. Bagaimana tidak? Aku sudah di tempat tidur, tapi pikiran terbang kemana-mana.

Pikirkan pekerjaan yang belum selesai. Ada juga yang marahan dengan pacar, besok harus ke kondangan. Akhirnya tidak bisa tidur, cemas, dan stres.

Rentetannya panjang kalau sudah begini, Insomnia, denyut jantung tidak beraturan, pusing, dan tidak bisa konsentrasi.

Tapi aku punya cara untuk mengatasinya yaitu, aku putar lagu kesukaan aku. Instrumen lembut [piano, biola], barulah otak bisa istirahat, dan aku tidur dengan nyenyak. Ini pengalaman aku.

13. Musik dapat membantu pemulihan pasien penderita penyakit jantung juga memperkuat hati

Rumah sakit Umum Massachusetts telah melakukan beberapa pengamatan terhadap para pasien yang menderita penyakit jantung, dan selalu berbaring di tempat tidur sambil mendengarkan musik kuramg lebih 30 menit menghasilkan detak jantung lebih lambat, tekanan darah menurun [lebih rendah], dibandingkan dengan pasien yang tidak mendengarkan musik.

Pada saat kamu mendengar musik, maka membantu untuk melepaskan endorphin di otak kamu. Hal tersebut sangat berguna untuk kesehatan kardio vaskular.

Mereka yang baru saja menjalani operasi jantung, dan mendengarkan musik dapat membantu meminimalkan rasa sakit dan cemas.

14. Musik dapat membantu otak membentuk pola-pola untuk meningkatkan memori

Sebuah penelitian menunjukkan unsur-unsur melodi juga ritme yang kita dengar berulangkali, dapat membantu otak kita menciptakan pola-pola yang meningkatkan memori.

Ini telah di teliti pada pasien dengan kondisi stroke, di mana mereka diberikan kesempatan untuk mendengarkan lagu kesukaan mereka, maka secara signifikan mengalami memori verbal, dan menjadi lebih fokus.

15. Membantu mengurangi selera makan

Seperti diketahui bahwa, Georgia Tech University telah melakukan penelitian, jika seseorang makan sambil diiringi musik, dan cahaya lampu yang agak redup dapat membuat mereka makan lebih sedikit. Kamu boleh coba [untuk yang punya bobot tubuh berlebih].

16. Meminimalkan stres kamu

Mari kita kurangi stres dengan mendengarkan lagu. Ini disarankan untuk semua orang. Wanita, pria, tua, muda, dan tanpa batasan umur.

Ambil lagu kesukaan kamu lalu dengarkan secara rutin. Tanpa sadar kamu sudah memberikan terapi hebat untuk diri sendiri. Hati, jiwa, pikiran lega.

Manfaat ajaib lain dari mendengar musik

Meningkatkan mood
Membantu mengatur emosi
Menciptakan relaksasi
Mengurangi kecemasan
Meningkatkan stimulasi mental, dan fisik
Dapat meningkatkan latihan aerobik
Membantu meringankan rasa sakit
Membantu meningkatkan komunikasi
Mengatasi rasa takut yang berlebihan
Memberi rasa nyaman di hati
Mengusir kesepian
Meredakan emosi [marah]
Musik dapat memotivasi seseorang berlari lebih cepat
Membantu mengurangi rasa sakit pada pasien perawatan intensif juga pasien perawatan geriatrik
Meningkatkan mood pada saat kita berkendaraan
Makan lebih sedikit
Membantu mengurangi tingkat kortisol
Membantu meningkatkan kewaspadaan terhadap mental
Sebagai motivasi bagi pengendara sepeda stasioner
Membantu memperbaiki suasana hati para pengemudi saat menghadapi kemacetan
Membantu proses pemulihan fisik pasca latihan
Daya tahan latihan makin bertambah