Informasi Makanan Mengandung Kolesterol Paling Tinggi

Banyak orang merasa sangat tertekan kalau dilarang "tolong ya, jangan makan yang goreng, lemak, asin tinggi, dan yang tumisnya pakai macam-macam penyedap." 

Ini malah jadi tantangan untuk makan sembunyi-sembunyi. Wah bahaya nih. Harusnya kita yang sadar, dan ada kemauan. 

Khusunya bagi Kamu yang memang sudah berada di level kolesterol tinggi. Kamu musti bijak terhadap diri sendiri. 

Dapat mengendalikan hasrat makan makanan tersebut. Kenyataannya, makanan berkolesterol tinggi ini sangat enak dan menantang, sehingga sangat sulit untuk dipantang.

Ingat, mengenai pantangan makan atau mengontrol gaya makan tidak hanya berlaku untuk mereka dengan kondisi kolesterol yang tinggi saja. 

Tetapi, juga untuk semua kalangan. Siapa saja. Wanita, pria, orang tua, dan anak-anak. 

Memilih gaya hidup sehat sedini mungkin, dan kamu pasti melihat efek sehat jangka panjang yang signifikan.

Informasi makanan mengandung kolesterol paling tinggi
Makanan bergoreng. Pixabay Images

Coba kita perhatikan gambar di atas, betapa sangat menggoda untuk dinikmati. Hanya kita yang bisa menyelamatkan diri dari makan makanan yang memiliki LDL, makanan sarat dengan lemak trans yang menjadi penyebab berbagai penyakit berat. 

Salah satunya adalah, merusak arteri, membentuk plak, dan bisa mengakibatkan penyakit jantung, jantung koroner dan stroke. 

Boleh saja kita makan daging ayam, asalkan cara mengolahnya dengan baik, dan sehat.

Jika di tubuh terdapat sangat banyak kolesterol, maka secara tidak langsung itu akan menumpuk pada arteri kita, dan mengakibatkan pengerasan arteri, aterosklerosis. 

Pada akhirnya kolesterol meningkat. Efek buruknya adalah aliran darah tidak lancar yang berimplikasi pada peradangan, pengumpalan darah sehingga terjadi stroke, dan serangan jantung.

Mari kita mengenal sedikit tentng kolesterol

Kolesterol adalah suatu zat yang menyerupai lemak tubuh kita, diproduksi oleh tubuh kita sendiri yang terdapat di dalam makanan yang kita konsumsi. 

Kolesterol ini juga dibutuhkan bagi kesehatan. Meskipun demikian, kamu tidak bisa ceroboh memasukkan begitu banyak makanan tidak sehat itu ke dalam tubuh.

Kolesterol terdapat pada setiap sel tubuh yang diketahui punya fungsi alami juga penting disaat kita memproduksi hormon, mencerna makanan, dan menghasilkan vitamin D. 

Ada dua jenis. Low-density lipoprotein adalah LDL dan High-density lipoprotein adalah kolesterol baik [HDL]. HDL berperan menghilangkan LDL dari arteri dan membawanya ke hati untuk dibuang. 

Kemudian, sebanyak 75 persen kolesterol yang ada di dalam tubuh ini diproduksi oleh hati kita. 25 persen berasal dari asupan makanan.

Penelitian memperlihatkan bahwa, meningkatnya bobot tubuh seseorang sangat erat kaitannya dengan meningkatnya LDL. 

Ini memiliki risiko terjadinya penyakit jantung, juga jantung koroner. Dengan demikian, bagi Kamu yang overweight, segera turunkan berat badan, kurangi atau hindari sumber makanan yang meningkatkan berat badan kamu, agar dapat mengatasi LDL. 

Perhatikan jenis makanan apa saja yang kamu mesti hindari demi menjaga kesehatan tubuh kamu.

1. Hindari makanan cepat saji

Banyak sekali makanan cepat saji seperti hamburger, ayam goreng, kentang goreng, sosis goreng, dan masih banyak lagi. 

Makanan tersebut biasanya dimasak dalam minyak terhidrogenasi, dan ini paling banyak LDL. 

Lemak trans yang berlebihan merupakan risiko nomor satu penyakit berbahaya seperti diabetes, jantung, obesitas, dan jantung koroner.

Diketahui bahwa, makanan cepat saji ini juga memiliki sodium yang banyak. Kamu yang suka sekali makan menu cepat saji, maka akan alami gangguan regulasi gula darah, lemak tidak sehat bertumpuk di perut, dan peradangan. 

Sebaiknya makanlah makanan yang dimasak di rumah dari pada sering makan di rumah makan atau di mall.

2. Telur

Sebenarnya telur ini makanan yang kaya akan gizi yang diperlukan oleh tubuh, antara lain, protein, vitamin A, vitamin B juga selinium. 

Namun bagi mereka dengan kondisi LDL di atas normal, perlu berhati-hati jika ingin konsumsi telur. Jumlah kolesterol yang ada dalam kuning telur 100 gram : 2335 mg, satu buah telur ukuran sedang : 186 mg, lebih sedikit, karena ditambah dengan putih telurnya. 

Merupakan 62% dari asupan harian yang direkomendasikan (RDI). Putih telur bebas kolesterol dan terdapat sebagian besar protein.

4. Keripik kentang

Jika kamu sangat suka makan keripik kentang, dan berbagai jenis keripik yang lain, juga makanan kemasan adalah sarat LDL. 

Penelitian memperlihatkan bahwa orang Amerika makan 66 persen kalori itu bersumber dari minuman dan makanan kemamasan. 

Karena itulah kebanyakan di antara mereka mengalami obesitas dan juga level kolesterol abnormal. 

Aku pikir, bukan saja orang Amerika, tapi, di Indonesia sendiri kita lihat banyak sekali anak muda, orang dewasa, dan orang tua mengonsumsi berbagai camilan tidak sehat. 

Hindari camilan yang membawa dampak buruk ini segera.

5. Keju kegemaran kamu

Keju memang punya banyak manfaat sehat, akan tetapi, kamu tidak boleh ceroboh dengan mengonsumsi keju tanpa batas. 

Itu berarti kamu mencari dampak buruknya. Untuk itu konsumsi keju sesuai kebutuhan dengan takaran yang tepat, Tentu, kamu bisa menghitungnya sendiri. 

Keju dengan ukuran 28 gram terdapat 27 mg kolesterol. Jumlah RDI nya adalah 9%. Beberapa penelitian mengatakan bahwa, keju memiliki banyak lemak, namun tidak berpengaruh buruk untuk kadar kolesterol.

Di dalam keju terdapat nutrisi. Selain itu, protein, vitamin A, vitamin B, dan kalsium yang berguna untuk tubuh. Akan tetapi, terdapat sejumlah besar kalori dalam keju, sehingga ukuran yang terbaik bagi kamu dalam mengonsumsi keju adalah 1 sampai 2 ons per porsi. [Harap diperhatikan].

6. Alkohol sangat tidak sehat

Apakah ada yang bisa mengatakan bahwa, konsumsi alkohol membuat seseorang menjadi sehat, dan bugar? Benarkah alkohol bisa membuat seseoran bersemangat? 

Jelas-jelas itu hanya memperburuk kesehatan. Mengembangkan penyakit kardiovaskular. Mengonsumsi alkohol akan meningkatkan tekanan darah dari normal menjadi abnormal, dan meningkatkan kadar trigliserida. 

Jadi, aku pribadi tidak mentoleransi pendapat seseorang seperti, "konsumsi alkohol terbatas [jumlah sedikit] tidak masalah."

7. Makanan goreng

Yang namanya makanan bergoreng pasti disukai setiap orang, termasuk aku. Tapi syukurlah, karena sudah hampir 11 tahun, aku skip berbagai makan gorengan tersebut. 

Aku sadar betul itu tidak sehat. Seperti diketahui, daging goreng juga melimpah LDL. Terdapat banyak kalori, dan lemak trans. 

Kalau kita mau sehat, bisa saja pilih makanan lain yang sehat daripada konsumsi makanan enak yang mengakibatkan penyakit jantung dan diabetes. 

8. Produk susu

Penelitian telah memperlihatkan bahwa, jika kita mengganti asam lemak jenuh dari susu, dan lemak trans dengan lemak tak jenuh ganda, ini bisa membantu menurunkan kadar LDL, sehingga mengurangi penyakit jantung. 

Dengan demikian, kita mesti hati-hati dengan beberapa produk susu yang ternyata kandungan lemaknya tinggi, karena dapat membuat kadar kolesterol kita meningkat. 

Terdapat banyak asam lemak jenuh di dalam lemak susu, yang diketahui punya dampak negatif terhadap tubuh seperti asam miristat, asam laurat yang mana dapat meningkatkan total kolesterol plasma, utamanya [LDL]. 

Pilihlah produk susu yang tidak ada lemak jenuh. Baca label produk susu tersebut.

9. Daging olahan

Sebuah studi terbaru mengatakan bahwa, daging olahan sangat erat kaitannya dengan penyebab penyakit stroke, kardiovaskular juga kanker tertentu. 

Mereka juga tinggi sodium. Namun konsumsi daging yang bukan hasil olahan kecil sekali risikonya. Contoh daging olahan seperti. hot dog, sosis, bacon dan nuget. 

Jika kamu terpaksa ingin mengonsumsi daging tersebut, hanya dalam jumlah terbatas saja.

10. Otak

Menurut beberapa teman aku, otak hewan sangat lezat. Tapi sayang, aku paling tidak suka. Makanan ini sarat kolesterol, juga terdapat lemak. Misalnya, 100 gram otak domba terdapat 1352 mg. 

Kemudian 100 gram otak sapi memiliki 3100 mg. Luar biasa, makanan paling enak dan kolesterolnya menantang. Bagaimana menurut kamu? 

Hendaknya berpikir berkali-kali untuk mengonsumsinya. Apalagi, jika kamu dengan kondisi kolesterol abnormal atau hipertensi. Hapus saja dari daftar menu Anda ya.

11. Kerang jenis makanan laut yang lezat

Kerang memiliki banyak kolesterol, namun jika dibandingkan dengan daging sapi, dan udang, kadar kolesterol, dan lemak jenuh kerang lebih rendah misalnya, 100 g kerang laut memiliki 27 mg, sedangkan 100 g udang : 147 mg, 100 g tiram liar : 105 mg. 

Ada beberapa jenis kerang mempunyai sterol nonkolesterol yang bisa membantu memperkecil penyerapan kolesterol dan lemak. 3 ons gurita : 82 mg kolesterol. Sotong lebih besar lagi kolesterolnya, yaitu 3 ons sotong : 190 mg.

Pada tahun 2011, American Journal of Clinical Nutrition telah menerbitkan sebuah studi lain yang memperlihatkan bahwa, tidak terdapat efek buruk mengonsumsi kerang untuk risiko diabetes tipe-2. 

Tapi, tetap saja kamu harus berhati-hati, jika ingin makan makanan tersebut dalam jumlah terbatas.

12. Makanan pencuci mulut

Ada berbagai menu pencuci mulut yang biasanya sangat tinggi gula. Terkait erat dengan penyakit jantung, diabetes. 

Komposisi dari makanan ini punya banyak kalori yang sangat tidak sehat, dan lemak jenuh. 

Akibat dari konsumsi menu yang tidak sehat ini adalah, tubuh menjadi kegemukan [obesitas]. 

Akhirnya, datang berbagai penyakit, karena makanan ini tidak punya nutrisi sehat untuk tubuh.

13. Ginjal, dan hati

Perhatikan beberapa makanan berikut dengan jumlah kolesterolnya; 100 g hati ayam : 563 mg, 100 g ginjal sapi yang sudah direbus : 791 mg,  sementara yang kering per 100 g : 791. 

Selain itu, daging merah, dan semua jeroan hewan kaya kolesterol. Bagaimana, kamu berminat?

Selain 13 makanan di atas, ada beberapa penyebab lain seperti

  • Gaya hidup
  • Genetik 
  • Penyakit hati atau ginjal
  • Kelenjar tiroit kurang aktif
  • Sindrom ovarium polikistik
  • Obat-obat yang dapat menurunkan LDL dan mengurangi HDL 
  • Kehamilan
  • Diabetes
Harvard Health telah mengidentifikasi beberapa jenis makanan yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol
  • Kacang polong
  • Makanan penuh serat
  • Buah-buahan segar [apel, stroberi, jeruk, anggur]
  • Ikan tuna, dan salmon 
  • Gandum
  • Minyak sayur  yang tidak terhidrogenasi [bunga matahari, dan canola]
  • Makanan terbuat dari kedelai misalnya tempe, kedelai, dan susu kedelai
  • Terung
Makanan yang kaya lemak jenuh
  • Sosis
  • Mentega
  • Hamburger
  • Biskuit
  • Keju keras
  • Krim
  • Pai daging 
  • Makanan bersantan
  • Minyak sawit
Makanan kaya lemak tak jenuh
  • Alpukat
  • Bunga matahari
  • Minyak zaitun
  • Kacang-kacangan
  • Biji-bijian
  • Ikan tuna dan salmon
Makanan lain yang termasuk lemak trans
  • kerupuk
  • popcorn mentega
  • cookies dikemas 
  • donat 
  • kue kering
  • semua produk yang mengandung minyak nabati terhidrogenasi, atau terhidrogenasi parsial
  • frosting dikemas
  • roti putih
  • Makanan kemasan
Catatan
  • Ternyata diet ketat bebas lemak juga tidak sepenuhnya baik, malahan bisa berdampak buruk, karena bisa menyebabkan peradangan, menggangu fungsi otak, dan saraf normal.
  • Kamu tidak harus menghentikan total makanan yang berlemak, tetapi gantikanlah dengan lemak tak jenuh yang bisa membantu mengurangi penyumbatan arteri, dan meningkatkan HDL.
  • Selain mengurangi makan makanan sarat kolesterol, dan berlemak, kamu juga harus memperbaiki gaya hidup. Stop merokok, minum minuman alkohol, dan rajin berolahraga

Berikut beberapa keterangan tentang kadar kolesterol LDL dan HDL yang mungkin bisa membantu kamu

Untuk orang dewasa, kadar kolesterol total kurang dari 200 miligram per desiliter (mg / dL) dianggap sehat.

a. Pembacaan antara 200 dan 239 mg / dL : batas tinggi.
b. Pembacaan 240 mg / dL, dan di atas sudah dianggap tinggi.
-----------------------------
Kadar kolesterol LDL harus kurang dari 100 mg / dL.

100-129 mg / dL bisa diterima bagi mereka yang tidak mempunyai masalah kesehatan, akan tetapi mungkin menjadi perhatian untuk semua orang dengan penyakit jantung, dan atau faktor risiko penyakit jantung.

a. 130—159 mg / dL : batas tinggi.
b. 160–189 mg / dL : tinggi.
c. 190 mg / dL atau lebih tinggi dianggap paling tinggi.
-----------------------------
Level HDL harus dijaga lebih tinggi. Pembacaan optimal untuk tingkat HDL adalah 60 mg / dL atau lebih tinggi.

a. Pembacaan kurang dari 40 mg / dL sudah dianggap sebagai faktor risiko utama penyakit jantung.
b. Pembacaan dari 41 mg / dL hingga 59 mg / dL : batas rendah.
------------------------------

Demikianlah artikel tentang informasi makanan mengandung kolesterol paling tinggi. Semoga berguna.

2 comments for "Informasi Makanan Mengandung Kolesterol Paling Tinggi"

  1. Aku udah mengurangi sih makanan begini mba. Sesekali masiiih, tapi udh tau takarannya. Ga mau LG kelewat banyak. Secukupnya aja ,dan jgn sering :).

    Suami juga gitu. Krn kami sadar umur udh ga LG muda. Hrs hati2 :).

    Otak aku paling ga doyan. Geli aja pas dicoba, lembek2 gitu. Lgs berasa mual -_- .

    Seafood nih yg agak susah :D. Kami pecinta seafood. Tapi ya hrs tau batasan pokoknya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mba Fanny. Kita sdh umur di atas 30thn udah hrs batasi makan makanan tinggi kolesterol.

      Sekarang banyak penyakit yg aneh2. Nggak hanya yg udah ukur, bisa juga yang masih muda udah kenak tuh serangan jantung, diabetes. Itu karena makan makanan tinggi lemak, yg udah aku sebutin di atas.

      Sodara q yg umur masih muda udah ngalamin penyakit darah tinggi.
      'Gaya hidup n pola makan nggak sehat'

      Bener mba, udah musti ngurangin konsumsi seafood jg tuh😊
      Gak apa2 sih klo konsumsi dlm jumlah normal...
      Slm sht to mba Fanny n fams y....

      Delete

Copy paste adalah tindakan yang sangat tidak menyenangkan.